SMPN 2 BANJARNEGARA

             Banjarnegara. CFD merupakan singkatan dari Car Free Day. Acara CFD bertujuan

untuk menyosialisasikan kepada masyarakat untuk menurunkan ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan bermotor. Kegiatan ini biasanya didorong oleh aktivis yang bergerak dalam bidang lingkungan dan transportasi.

Tepat pada hari Minggu, 27 November 2022 SMP Negeri 2 Banjarnegara menggelar

karya dan kreativitas siswa dalam kegiatan CFD. Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Banjarnegara, Kabid Sekmen SMP, Komite SMP Negeri 2 Banjarnegara, Kepala SMP Negeri 2 Banjarnegara, Bapak dan Ibu Guru, serta para siswa SMP Negeri 2 Banjarnegara.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Banjarnegara, Bapak Teguh Handoko, S.Sos menyampaikan bahwa manfaat yang diperoleh dengan mengikuti kegiatan CFD ini dapat mempererat silaturahmi dengan warga masyarakat. Selain itu, beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini juga sebagai ajang berlatih mengenalkan hasil karya siswa SMP Negeri 2 Banjarnegara. Tidak semata-mata belajar saja, tetapi bisa menghasilkan sesuatu yang nyata. Salah satunya, ada produk yang dikreasikan oleh anak-anak Esphero. Beliau juga memberikan kesan dan pesannya dalam kegiatan CFD dari Esphero bahwa beliau merasa terkesan dalam kegiatan seni budaya yang sangat bermanfaat dan berpesan untuk tetap semangat atau terus dikembangkan kreativitas diri.

Kemudian menurut Bapak Doko Harwanto,  S.E.,S.Pd., M.M., M.Pd. kegiatan ini dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada anak-anak agar mempunyai rasa tanggung jawab, dapat mengelola kegiatan dengan baik dalam melakukan kreativitas. Kemudian dengan diadakannya kegiatan seperti ini, SMP N 2 Banjarnegara lebih dikenal oleh masyarakat dengan segala potensi, prestasi, keunggulannya, dan keunikannya.

Di sisi lain, Bapak Joko Catur Subiyanto, S.Pd., M.Pd. selaku Kepala SMP Negeri 2 Banjarnegara menyampaikan bahwa dengan diadakannya kegiatan CFD ini, masyarakat bisa mengenal SMP Negeri 2 Banjarnegara lebih detail mengenai segala keunggulannya dibandingkan dengan sekolah lain. Beliau sangat bangga bahwa tidak menyangka ternyata para siswa kelas VII sudah mampu berwirausaha melalui kegiatan seperti ini. Beliau menambahkan bahwa SMP Negeri 2 Banjarnegara siap untuk dipublikasikan kepada masyarakat.

Selanjutnya, menurut Ketua Komite SMP Negeri 2 Banjarnegara, Bapak Tabah Setiyanto, S.Sos. bahwa Kepala SMP Negeri 2 Banjarnegara sudah mengimplementasikan kegiatan yang positif, sekaligus untuk mengenalkan kepada masyarakat tentang pelaksanaan Kurikulum Merdeka yang diterapkan mulai dari kelas 7 pada tahun ini. Menurut beliau, manfaat yang diperoleh dari kegiatan tersebut adalah siswa dan masyarakat lebih tahu tentang rencana ke depan dengan diajarinya siswa untuk berlatih berwirausaha.

Menurut Bapak Drs. Setyo Pramono selaku penyelenggara acara bahwa acara tersebut berjalan dengan sangat sukses. Rasa lelah terbayar dengan kelancaran acara hari ini. Beliau memberikan kesan dan pesan mengenai kegiatan ini yaitu untuk terus mempertahankan kekompakan para siswa, serta apabila ada event serupa ke depannya bisa lebih baik lagi. Acara tersebut merupakan awal yang sangat baik bagi kita semua, khususnya bagi keluarga besar Esphero. Pameran “Kenali Esphero Lebih Dekat” di CFD ini bertujuan untuk mengenalkan SMP Negeri 2 Banjarnegara ke masyarakat luas, melatih jiwa kewirausahaan para siswa sejak dini. Menurut beliau, produk-produk olahan yang dibuat oleh siswa kelas VII sangat membanggakan, bahkan melebihi ekspetasi beliau. sangat luar biasa.

Menurut salah satu pengunjung CFD, Ibu Eva merasa kagum dengan siswa Esphero

yang mempunyai bakat yang luar biasa. Siswa Esphero mampu membuat dan menampilkan beberapa makanan dan karya yang hebat. Sedangkan menurut Ibu Sulastri Aprianti, beliau merasa senang karena anak-anak yang bersekolah di Esphero bisa berkreasi mengolah salak dengan berbagai variasi makanan. Pengunjung lain juga berkesan saat mengikuti kegiatan CFD yang diikuti oleh Esphero menurut Ibu Trihandayani, anak-anak langsung dilatih langsung ke lapangan dan bisa bersosialisasi, serta praktik langsung menjual produk ke masyarakat.

Tim Jurnalistik Esphero